H. Agus Sujiantoro : Kita masi menunggu debit air Surut
Malinau – Tim Zipur Yonzipur XVII/Ananta Dharma dari Balikpapan bersama Kodim dan BPBD Malinau akan melaksanakan peledakan batu di Jeram Baru Sungai Bahau. Namun, kegiatan ini masih terkendala dengan kondisi Sungai Bahau yang masih mengalami banjir.
Banjir yang melanda beberapa wilayah di Malinau beberapa bulan lalu, termasuk Sungai Bahau hingga memunculkan jeram baru , disebabkan oleh meluapnya Sungai Mentarang dan Sungai Tubu. Ketinggian air banjir mencapai lutut orang dewasa di beberapa titik, seperti di Jalan Seluwing RT 12, Desa Malinau Hulu.
Kepala Pelaksana BPBD Malinau, Iwan Darma Yuana, menghimbau masyarakat untuk waspada terhadap aliran listrik dan menjaga anak-anak agar tidak terkena aliran listrik atau terbawa banjir.
Tim Zipur Yonzipur 17/Ananta Dharma, sebagai bagian dari Kodam VI/Mulawarman, memiliki kemampuan dalam menangani tugas-tugas kemanusiaan dan penanggulangan bencana alam. Mereka akan bekerja sama dengan Kodim dan BPBD Malinau untuk melaksanakan peledakan batu di Jeram Baru Sungai Bahau setelah kondisi banjir mereda.
Heri Agus Sujiantoro , Danramil 0910-4 Pujungan Malinau mengatakan, Saat ini Tim Zipur Yon XVII BPN, bersama KODIM 0910 Malinau dan BPBD Malinau masih stand bye di lokasi jeram baru Sungai Bahau menunggu hingga debit air surut. (jy/rm)
